Rabu, 29 Oktober 2014

“Abstrak Hakekat Reformasi Administrasi Dan Governance”

Nama               : Florianus Neris
Nim                 :2012210029




Abstrak :
Reformasi administrasi mengandung arti sebagai penggunaan kekuasaan dan pengaruh untuk menerapkan ukuran-ukuran baru pada suatu system administrasi guna mengubah tujuan, struktur ataupun prosedur dengan maksud meningkatkannya untuk maksud-maksud pembangunan. Reformasi Administrasi terjadi karena perubahan dan modernisasi Administrasi tidak berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan tuntutan keadaan, karenanya diperlukan usaha yang sadar dan terencana untuk mengubah struktur dan prosedur birokrasi, meningkatkan efektivitas organisasi, sehingga dapat diciptakan Administrasi yang sehat dan terciptanya tujuan pembangunan nasional. Dalam hal ini Hakekat reformasi administrasi yaitu pembangunan tidak selamanya berjalan dengan baik, bahkan gagal, tidak puas; meningkatkan penyakit/patologi; perubahan yang direncanakan dengan hati-hati ataupun bijaksana; menggunakan kekuasaan; mengubah tujuan dan mempengaruhi.
Bila dihubungkan dengan kompetensi yang dimiliki, kita sebagai pemimpin sekaligus agen perubahan dan pembangunan harus mempunyai pengetahuan yang luas, kemampuan yang bisa diandalkan serta mempunyai karakter dan keinginan untuk melakukan suatu perubahan. Dalam melakukan perubahan ada motif yang harus terarah atau disengajai dengan melihat kepentingan moral, perubahan terarah dan ketahanan administrasi seperti halnya mereformasikan status quo.
Dimata masyarakat ada yang tidak suka reformasi, tetapi suka status quo dan ada juga yang hanya alakadarnya saja. Dalam penyempurnaan administrasi banyak kita menemui beberapa rintangan seperti ada nya lembaga atau pribadi yang kolot, kencenderungan pola berpikir yang berbeda serta pemahaman teknologi maju yang belum bisa menguasainya. Dalam melakukan suatu reformasi seoarang pemimpin harus melayani masyarakatnya, bukan dilayani. Teori yang digunakan yaitu “SMART” Specivic  (spesifik); Measurable (dapat diukur); Achievable (dapat dicapai); Relevant (sesuai kepentingan); dan Timed (jelas waktunya).
Kata kunci : Reformasi Administrasi, Hakekat Reformasi Administrasi, Pemimpin, Status Quo